Denganmengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan kesehatan dan kekuatan serta kesempatan kepada saya untuk dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik yang berjudul “Identifikasi Miskonsepsi Siswa Pada Materi Larutan Elektrolit dan Larutan Non-elektrolit di SMA Negeri 4 Banda Aceh”.

Jakarta - Larutan elektrolit dan larutan non-elektrolit adalah sifat larutan berdasarkan daya hantar elektrolit adalah larutan yang zatnya mampu menghantarkan arus listrik ketika dilarutkan dalam air, sedangkan larutan non-elektrolit adalah larutan yang zatnya tidak dapat menghantarkan arus larutan non-elektrolit tidak bisa menghantarkan listrik, sedangkan larutan elektrolit bisa?Ilmuwan asal Swedia bernama Svante August Arrhenius, pada tahun 1887 menjelaskan tentang peristiwa hantaran arus listrik melalui larutan dengan teori Arrhenius, larutan elektrolit dapat menghantarkan listrik karena di dalamnya mengandung ion-ion, yang dapat bergerak bebas. Ion-ion itu lah yang berfungsi sebagai penghantar arus listrik dalam larutan, seperti dikutip dalam modul Guru Pembelajar Keahlian Kimia Kesehatan oleh Eti sebab itu, banyak sedikitnya ion yang terjadi pada ionisasi merupakan penentu dari besarnya daya hantar listrik yang terkandung pada larutan banyak ion dalam larutan, maka daya hantar listriknya akan semakin kuat. Dimana hal tersebut tidak lah bisa ditemukan pada larutan lebih jelasnya, simak perbedaan larutan elektrolit dan larutan non-elektrolit di bawah ini ya!Larutan ElektrolitLarutan elektrolit bisa disebut juga dengan konduktor elektrik. Jenis larutan ini ada yang sifatnya kuat dan elektrolit kuatCiri-ciri larutan elektrolit adalah Larutannya mampu menghantarkan arus listrik dengan baik dan dengan lampu yang menyala, serta banyak mengandung gelembung gas ketika diuji dengan alat penguji kuat dalam air, akan terionisasi sempurna sehingga derajat ionisasi 𝛼 = 1. 𝛼 = jumlah mol yang terionisasi jumlah mol zat mula-mulaLarutan elektrolit kuat terdiri atas kelompok larutan-larutan basa kuat, asam kuat, dan garam kecuali garam merkuri. Pada larutan elektrolit kuat, senyawa dalam air akan terionisasi sempurna dan menghasilkan ion-ion yang larutan elektrolit kuatBasa = KOH, NaOH, radium Ra, dan basa dari golongan I A dan II A lainya kecuali BeOH₂ dan MgOH₂Asam = HCI, HBr, HI, HNO₃, HCIO₃, HCIO₄Garam = NaCI, K₂SO₄, CaCI₂, AICI₃Larutan elektrolit lemahLarutan elektrolit lemah adalah larutan yang masih bisa menghantarkan listrik, tapi sifatnya lemah sehingga lampu tidak terlalu bisa menyala dengan larutan elektrolit lemahSenyawa dalam air terionisasi yang sebagiannya akan menghasilkan ion-ion yang elektrolit lemah terdiri atas larutan basa lemah dan asam jumlah listrik sedikit atau lemahDerajat ionisasi 𝛼, 0 < 𝛼 < larutan elektrolit lemahBasa = BeOH₂, MgOH₂, dan beberapa basa dari logam = HNO₂, H₃PO₃, H₃PO₄, H₂SO₃, HCN, H₂CO₃, HFLarutan Non ElektrolitSeperti namanya, larutan non-elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik. Jika disekitar penghantar listrik electrode tidak muncul gelembung-gelembung gas, dan lampu tidak menyala ketika dari larutan non-elektrolitPada larutan non elektrolit, senyawa dalam air tidak mengalami proses non-elektrolit tidak dapat terionisasi dalam air, maka 𝛼 = non-elektrolit terdiri atas kelompok senyawa organik molekular yang menghantarkan arus listrikContoh larutan non-elektrolit diantaranyaSukrosa C₁₂H₂₂O₁₁Glukosa C₆H₁₂O₆Urea CONH22, Larutan etanol C2H5OHVitamin Ikatan dalam Senyawa Elektrolit dan Non-elektrolitSenyawa akan terbentuk apabila suatu unsur saling berikatan dengan satu sama lain. Cara unsur-unsur yang berikatan dalam membentuk suatu molekul berbeda-beda, yang akan dipengaruhi oleh modul Kimia Paket C Setara SMA/MA karya Mia Rahmi Fauziah, jika ditinjau dari ikatannya, senyawa termasuk elektrolit yang terbentuk dari adanya ikatan ion dan ikovalen polar, sedangkan senyawa yang terbentuk dengan ikatan kovalen non-polar adalah termasuk dalam larutan Senyawa ionSenyawa ion adalah senyawa yang memiliki ion meliputi basa dan garam, contohnya adalah NaCl. NaCi terbentuk dari ion Na+ dan ion Cl-. Ikatan ini terbentuk oleh atom logam dan atom non ion yang dilarutkan atau dilekehkan dalam air, akan mengalami ionisasi sempurna sehingga termasuk elektrolit kuat. Ion-ion NaCl dalam wujud padatnya tidak dapat bergerak bebas, sehingga tidak bisa menghantarkan listrik. Namun, apabila senyawa ion ini dilarutkan, maka ion-nya mampu bergerak bebas sehingga bisa menghantarkan Senyawa KovalenSenyawa kovalen terdiri dari molekul-molekul yang memiliki sifat netral dan tidak dapat menghantarkan listrik. Namun, mengapa pada senyawa kovalen HCl mampu menghantarkan listrik? Senyawa kovalen bersifat polar yang terdapat gaya tarik menarik untuk memutuskan ikatan-ikatan tertentu antar jika dilarutkan dalam air pelarut polar akan mengalami ionisasi yang bisa menghantarkan listrik. Hanya larutan senyawa kovalen polar saja yang dapat menghantarkan listrik, sedangkan senyawa kovalen non-polar itu tadi penjelasan mengenai larutan elektrolit dan larutan non-elektrolit. Semoga detikers jadi lebih paham ya! Simak Video "Apotek Kimia Farma Diponegoro Surabaya Terbakar" [GambasVideo 20detik] pal/pal

212 Faktor yang mempengaruhi kebutuhan cairan dan elektrolit. a.Umur. Kebutuhan intake cairan bervariasi tergantung dari usia, karena usia akan berpengaruh pada luas permukaan tubuh, metabolisme, dan berat badan.
– Elektrolit adalah salah satu zat yang penting dalam kehidupan. Secara garis besar larutan elektrolit terbagi menjadi dua, yaitu larutan elektrolit kuat dan lemah. Berikut adalah contoh larutan elektrolit kuat dan lemah! Larutan elektrolit kuat Dilansir dari Chemistry Libretexts, larutan elektrolit kuat adalah larutan yang zat terlarutnya terurai sempurna menjadi ion-ion. Sehingga, zat elektrolit kuat dapat menghantarkan arus listrik dengan sangat elektrolit kuat apa saja? Dilansir dari Thought Co, elektrolit kuat meliputi asam kuat, basa kuat, dan juga garam. Karena, ketiga zat tersebut terdisosiasi atau terurai sempurna menjadi ion-ion dalam air. Baca juga Daftar Nama Asam-Basa Kuat dan Asam-Basa Lemah Elektrolit kuat dari asam kuat Berikut adalah contoh larutan elektrolit kuat dari asam kuat Asam klorida HCl Asam bromida HBr Asam hidrogen iodida HI Asam nitrat HNO3 Asam klorat HClO3 Asam perkloratHClO4 Asam sulfat H2SO4 Elektrolit kuat dari basa kuat Berikut adalah contoh larutan elektrolit kuat dari basa kuat Natrium hidroksida NaOH Litium hidroksida LiOH Kalium hidroksida KOH Kalsium hidroksida CaOH2 Barium hidroksida BaOH2 Rubidium hidroksida RbOH Sesium hidroksida CsOH Stronsium hidroksida CsOH Elektrolit kuat dari garam Elektrolit kuat juga berasal dari senyawa ionik yang tidak bermuatan atau biasa disebut dengan garam. Berikut adalah contoh garam elektrolit kuat Natrium klorida NaCL Kalium bromida KBr Magnesium klorida MgCl2 Litium klorida LiCl Kalium klorida KCl Tembaga II sulfat CuSO4 Baca juga Mengapa Larutan Elektrolit dapat Menghantarkan Listrik? Larutan elektrolit lemah Dilansir dari Lumen Learning, larutan elektrolit lemah adalah larutan yang zat terlarutnya tidak terurai sempurna menjadi ion-ionnya. Sehingga, zat elektrolit lemah hanya dapat menghantarkan sedikit arus listrik saja. Larutan elektrolit lemah apa saja? Kebalikan dari elektrolit kuat, elektrolit lemah terdiri dari asam lemah, basa lemah, dan beberapa senyawa lainnya terutama yang menandung nitrogen. Elektrolit lemah dari asam lemah Berikut adalah contoh larutan elektrolit lemah yang berasal dari asam lemah Asam fluorida HF Asam sulfat H2SO4 Asam hipoklorit HClO Asam format HCOOH Asam oksalat HO2C2O2H Asam askorbat H2C6H6O6 Asam fosfat H3PO4 Asam asetat CH3COOH Asam karbonat H2CO3 Asam borat H3BO3 Hidrogen peroksida H2O2 Asam metanoat HCO2H Asam benzoat C6H5COOH Asam sianida HCN Baca juga Contoh Larutan Elektrolit dalam Kehidupan Sehari-hari Elektrolit lemah dari basa lemah Berikut adalah contoh larutan elektrolit lemah yang berasal dari basa lemah Amonia NH3 Amonium hidroksida NH4OH Besi II hidroksida FeOH2 Tembaga II hidroksida CuOH2 Piridin C5H5N Etilamin hidroksida C2H5NH3OH Metilamin hidroksida CH3NH3OH Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Pembuktiansifat larutan elektrolit yang dapat menghantarkan listrik ini dapat diperlihatkan melalui eksperimen. Zat-zat yang tergolong elektrolit yaitu asam, basa, dan garam. Contoh larutan elektrolit kuat : HCl, HBr, HI, HNO 3, dan lain-lain. Contoh larutan elektrolit lemah : CH 3 COOH, Al(OH) 3 dan Na 2 CO 3. ContohSoal Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit & Pembahasannya Kelas 10. Soal No.1. Percobaan pengujian larutan dengan alat uji elektrolit didapatkan hasil sebagai berikut. Dari data di atas, tunjukkan manakah yang termasuk larutan elektrolit dan non-elektrolit, serta larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah. Jelaskan!
Contohlarutan elektrolit adalah larutan asam sulfat, natrium hidroksida, garam dapur, asam cuka dan lainnya. Larutan elektrolit dapat menghantarkan arus listrik karena zat elektrolit dalam larutannya terurai menjadi ion-ion bermuatan listrik dan ion-ion tersebut selalu bergerak bebas. Ion yang bermuatan positif disebut kation dan ion bermuatan
Secaraumum, perbedaan antara larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah dapat disimpulkan sebagai berikut. Gambar (a) Larutan elektrolit kuat (lampu menyala terang), (b) larutan elektrolit lemah (lampu menyala redup), dan (c) larutan nonelektrolit (lampu tidak menyala) 3. Reaksi Ionisasi Larutan Elektrolit. . 352 158 72 28 487 460 472 372

kekuatan larutan elektrolit yang tidak sesuai dengan data diatas adalah